Pages

Mengubah Sampah Menjadi Berkah

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 15 Oktober 2015

DATA KEUANGAN BANK SAMPAH CANGKIR 2



NOMOR KETERANGAN  DEBIT  KREDIT SALDO
BS 1 Bu Suryani   Rp           42.635,00    Rp            42.635,00
BS 2 Sutran Riadi  Rp           10.000,00    Rp            52.635,00
BS 3 Asep Iman Suwargana  Rp             7.680,00    Rp            60.315,00
BS 4 Nur Habib Ruba'i  Rp           10.000,00    Rp            70.315,00
BS 5 Nur khusaini  Rp           12.050,00    Rp            82.365,00
BS 6 Abdurrahman Wahid  Rp             4.535,00    Rp            86.900,00
BS 7 Muhammad Ridho  Rp           10.000,00    Rp            96.900,00
BS 8 Elman Darman Syah  Rp           13.040,00    Rp          109.940,00
BS 9 Elvan Firmansyah  Rp           10.000,00    Rp          119.940,00
BS 10 Eri Hermawan  Rp           10.000,00    Rp          129.940,00
BS 11 Siti Zulaikha  Rp         215.650,00    Rp          345.590,00
BS 12 Lukman Hakim  Rp           12.680,00    Rp          358.270,00
BS 13 Erik Pujianto  Rp           10.000,00    Rp          368.270,00
BS 14 Wahyu Eko Prasetiyo  Rp           10.000,00    Rp          378.270,00
BS 15 Ponpes Darussalam  Rp           42.620,00    Rp          420.890,00
BS 16 Siti khoiriah  Rp           11.620,00    Rp          432.510,00
BS 17 Tusriyanto  Rp           59.350,00    Rp          491.860,00
BS 18 M Lutfi Azis  Rp             6.100,00    Rp          497.960,00
BS 19 Kya Aulia  Rp           34.850,00    Rp          532.810,00
BS 20 Dharma Setyawan  Rp             9.540,00    Rp          542.350,00
BS 21 Sidik Purnomo  Rp           36.475,00    Rp          578.825,00
BS 22 Is Ningsih  Rp           91.335,00    Rp          670.160,00
BS 23 Dri Santoso  Rp           31.390,00    Rp          701.550,00
BS 24 Chandra Tri Utanti  Rp           24.490,00    Rp          726.040,00
BS 25 Septi Nur Hidayah  Rp           59.340,00    Rp          785.380,00
BS 26 Novi (ksei)  Rp           12.600,00    Rp          797.980,00


Senin, 31 Agustus 2015

DATA TABUNGAN NASABAH BANK SAMPAH CANGKIR HIJAU



DATA TABUNGAN NASABAH 

BANK SAMPAH CANGKIR HIJAU

NOMOR KETERANGAN  DEBIT  KREDIT SALDO
BS 1 Mas Oki   Rp    8.190,00  Rp       8.190,00
BS 2 Bang Rahmad  Rp  23.310,00  Rp     31.500,00
BS 3 Melinda   Rp  18.450,00  Rp     49.950,00
BS 4 Dharma Setyawan   Rp  58.670,00  Rp   108.620,00
BS 5 Dian HMI  Rp  17.600,00  Rp   126.220,00
BS 6 Yudi STAIN   Rp  34.800,00  Rp   161.020,00
BS 7 Bu. Sri  Rp  79.380,00  Rp   240.400,00
BS 8 Mbh. Ikem  Rp    9.600,00  Rp   250.000,00
BS 9 SMP Muh 1 Metro  Rp  27.740,00  Rp   277.740,00
BS 10 Agus Swan STAIN  Rp109.430,00  Rp   387.170,00
BS 11 Imam STAIN  Rp  90.200,00  Rp   477.370,00
BS 12 Mbk. Diah   Rp271.480,00  Rp   748.850,00
BS 13 KSEI Filantropi   Rp    6.750,00  Rp   755.600,00
BS 14 Maskurillah   Rp  49.880,00  Rp   805.480,00
BS 15 Mujib STAIN  Rp    1.300,00  Rp   806.780,00
BS 16 Tus STAIN   Rp  15.260,00  Rp   822.040,00
BS 17 Nusa G.P   Rp  43.860,00  Rp   865.900,00
BS 18 Ajad Sudrajat   Rp    3.960,00  Rp   869.860,00
BS 19 Mbh. Bonatin  Rp  29.440,00  Rp   899.300,00
BS 20 Mbh Ngadirah   Rp  23.160,00  Rp   922.460,00
BS 21 Wahyu Setiawan   Rp  91.060,00  Rp1.013.520,00
BS 22 Muhammad Ridho  Rp    7.680,00  Rp1.021.200,00

Senin, 06 April 2015

Rinaldi, Usai Wisuda Langsung Beraksi


Metro, pojoksamber.com- Rinaldi (25) adalah satu dari 368 Mahasiswa diwisuda oleh STAIN Jurai Siwo Metro, Selasa (31/3). Tak ingin lama-lama larut dalam kegembiraan pemuda asal Desa Makrifat yang juga pengelola bank sampah CangKir hijau ini segera beraksi
Sore itu‎ bersama koleganya, Rinaldi menerima panggilan nasabah bank sampah milik dosen-dosen STAIN. “Alhamdulillah mas ada nasabah nabung sampah, ada mungkin dua kwintal,” ungkap sarjana pendidikan bahasa arab ini. Kepada pojoksamber.com,Selasa (31/3).
Sejak mahasiswa,Rinaldi memang telah bersikap mandiri.Ia bersedia bekerja keras untuk membiayai kuliahnya. Mulai dari berjualan rokok di dekat kampus hingga berjualan es teh manis dilakoninnya untuk bisa menyelesaikan sekolah.
Rinaldi percaya bahwa kerja keras akan membuatnya mencapai cita-citanya. “Insya allah,kalo mau kerja keras,kreatif,,hilangkan malu akan selalu ada jalannya dari Allah,” kata Rinaldi.
Aktifis HMI ini kini berniat untuk meneruskan studi ke program pasca sarjana STAIN. ‎Selamat untuk Rinaldi S.Pd,kembangkan cita-citamu setinggi langit.

Penulis : Erik
Sumber: pojoksamber.com

Minggu, 05 April 2015

Gerakan Mahasiswa Sampah

Lukman Hakim

Ketua Bank Sampah CangKir Hijau Metro Lampung
Mahasiwa
Sampah merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, selama kehidupan manusia masih berlangsung maka sampah akan selalu diproduksi. Fakta permasalahan sampah selalu mendengung di telinga seperti pencemaran lingkungan, kontaminasi air, gangguan pernafasan akibat udara yang tercemar dan sederet masalah lain karena sampah luput dari perhatian.
Kementerian Lingkungan Hidup mencatat tahun 2012 rata-rata setiap orang di Indonesia menghasilkan dua kilo gram sampah setiap hari. Jika penduduk Indonesia berjumlah 250 juta jiwa, maka setiap hari manusia Indonesia akan menghasilkan sampah sebanyak 500 ribu ton. Bayangkan berapa banyak sampah yang akan di hasilkan orang Indonesia dalam kurun satu minggu, satu bulan, satu tahun atau beberapa tahun mendatang. Indonesia bisa jadi lautan sampah jika pengelolaan sampah tidak di lakukan dengan baik.
Undang-undang nomor 18 Tahun 2008 mengamanatkan kepada masyarakat Indonesia agar turut aktif dalam mengurangi, menggunakan dan mendaur ulang sampah. Dengan prinsip 3 R (reduse, reuse, dan recycle) harapannya masyarakat tidak hanya mengumpulkan sampah lalu dijual langsung ke pengepul. Tetapi ada sentuhan kreatifitas sehingga sampah memiliki nilai estetika lebih dan akan berimbas pada meningkatnya nilai ekonomi sampah.
Hadirnya bank sampah menjadi berita gembira bagi masyarakat Indonesia karena bisa mengurangi kuantitas sampah yang akan menimbulkan permaslahan bagi masyarakat. Selain meringankan kerja Dinas Kebersihan, kehadiran bank sampah juga memperpendek siklus sampah sebelum sampai di tempat pembuangan akhir (TPA).
Kementerian Lingkungan Hidup mencatat pada tahun 2012  terdapat 1.195 bank sampah yang tersebar di 55 kota seluruh Indonesia. Ini merupakan momentum yang baik untuk membangun kesadaran kolektif dalam usaha menjaga lingkungan dari berseraknya sampah.
Bank sampah sebagai lembaga yang concern terhadap pengelolaan sampah, harus dibangun dengan semangat yang tidak hanya berorientasi pada profit. Tetapi lebih pada proses edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan, bijak dalam penggunaan air dan ramah terhadap lingkungan dengan memanfaatkan sampah yang telah dihasilkan. Dengan demikian, walaupun bank sampah tidak menjanjikan profit yang melimpah tetapi karena dibangun dengan semangat kepedulian maka gerakan bank sampah akan bisa ditularkan kepada masyarakat yang lain.
Banyak inovasi Program yang ditawarkan oleh pegiat bank sampah, seperti bayar listrik dengan sampah, beli pulsa dengan sampah atau tabungan sekolah untuk mempersiapkan biaya pendidikan. Program dalam suatau bank sampah bisa disesuaikan dengan kondisi masyarakat dimana bank sampah itu berada. Inovasi program bank sampah dibuat agar masyarakat tertarik dan peduli dengan sampah agar masalah sampah dapat berkurang.
Dalam pengolahan sampah, pegiat bank sampah juga tidak hanya melakukan prinsip 3 R, tetapi juga melakukan inovasi pengolahan sampah menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi lebih tinggi yang dikenal dengan istilah up-cycling.Upaya up-cycling bisa dilakukan dengan memberikan pelatihan atau memberikan kebebasan kepada masyarakat dalam mengembangkan kreativitas.
Jika tahun 2014 pemerintah DKI Jakarta harus menyisihkan dana APBD untuk pengelolaan sampah sebesar 1,2 triliun rupiah, maka bayangkan berapa biaya yang bisa dihemat jika bank sampah banyak direplikasi di Jakarta. 
Sampah Mari Bersihkan, Sebuah Gerakan Mahasiswa
Munculnya bank sampah Cangkir Hijau di Kota Metro merupakan inisiasi dari sekelompok pemuda yang prihatin dengan permasalahan sampah kota. Mereka hidup di kota, mencari makan di sana tetapi kebanyakan dari penghuni kota absen untuk memikirkan kebersihan dan kenyamana kota yang merupakan rumah bersama para penghuninya.
Semangat membangun kota dengan mendirikan bank sampah adalah salah satu wujud kepedulian dan tanggung jawab yang harus di replikasi dibanyak tempat. Pelibatan warga dalam pengelolaan bank sampah harus terus diupayakan karena jika kesadaran kolektif masyarakat telah terbentuk maka replikasi gerakan bank sampah akan mudah dilakukan.
Selain itu, mahasiswa sebagai agent of change harus turut aktif melibatkan diri sebagai perwujudan dari salah satu Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa harus membuktikan bahwa dirinya bukan produk dari perguruan tinggi dengan stereotipe  menara gading yang semakin jauh dari masyarakat. Tetapi mahasiswa adalah problem solving dalam suatu kelompok masyarakat.
Sekelompok mahasiswa STAIN Jurai Siwo Metro Lampung kemudian membuat komunitas yang diberi nama Relawan Samber (sampah mari bersihkan). Komunitas ini mengajak kepada mahasiswa dan masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya seperti gerakan pungut sampah (GPS) yang dilakukan oleh Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah dan Walikota Bandung Ridwan Kamil.    
Relawan Samber merupakan komunitas yang terintegrasi dengan bank sampah CangKir Hijau yang memiliki visi menjaga kebersihan kota, menciptakan kenyaman, dan proses edukasi bersama menciptakan kesadaran kolektif menjaga lingkungan hidup.
Terbit di Koran Editor Senin 30 Maret 2015

Selasa, 24 Maret 2015

Wali Kota Metro Lampung Resmikan Bank Sampah "Cangkir Hijau"

Bank sampah
Bank sampah (sumber: Antara)
Metro, Lampung - Wali Kota Metro Lukman Hakim, Minggu (23/3), meresmikan bank sampah Cangkir Hijau di Kelurahan Rejomulyo Metro Selatan dan mengampanyekan gerakan menabung sampah bagi warga.
Ia berharap peresmian bank sampah ini akan menjadi awal sebuah gerakan keswadayaan masyarakat dalam mengelola sampah.
"Kalau gerakan semacam ini tumbuh di seluruh kelurahan di Kota Metro, saya yakin bahwa persoalan pengelolaan sampah di kota ini akan dapat teratasi," ujarnya.
Pada peresmian tersebut, pemilik Rumah Sakit AMC, dr Wahdi Siradjuddin juga menyerahkan bantuan CSR berupa satu sepeda motor bak sampah untuk mendukung operasionalisasi bank sampah.
Pembina bank sampah Cangkir Hijau, Prof Dr M Akib, mengatakan, bahwa gagasan kolaborasi antara warga, swasta, perguruan tinggi dan pemerintah akan sangat efektif dalam pengelolaan persoalan lingkungan.
"Saya berharap partisipasi dan kolaborasi semacam ini dapat terus tumbuh dan menjadi model gerakan lingkungan yang efektif," kata guru besar Hukum Lingkungan Fakultas Hukum Universitas Lampung (Unila) itu.
Dalam peresmian yang dihadiri ratusan warga tersebut, turut hadir Dr FX Sumardja, Dr Bambang Suhada, dan beberapa akademisi dari perguruan tinggi di Kota Metro.
Selain warga, mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Metro juga mengikuti acara ini.
Penulis: /EPR
Sumber:Antara

Sumber berita: beritasatu.com

Anggota DPR RI Kunjungi Bank Sampah CangKir Hijau


Metro, pojoksamber.com- Politisi muda PKB yang juga anggota DPR RI, Chusnunia Chalim menyempatkan diri berkunjung ke bank sampah CangKir hijau di Kelurahan Rejomulyo Metro Selatan, Sabtu (21/3).
Chusnunia Chalim datang untuk melihat persiapan peresmian bank sampah CangKir hijau sekalius meminta izin karena tidak dapat hadir langsung dalam acara peresmian, minggu (22/3) esok. “Saya minta maaf besok minggu tidak dapat hadir bersama teman-teman dla acara peresmian karena ada agenda lain, saya sengaja datang sabtu ini sebagai bentuk komitmen dukungan terhadap apa yang dilakukan oleh anak-anak muda di Kota Metro,” ujar salah satu pembina bank sampah ini.
Meski demikian Nunik juga menyempatkan diri menabung sampah sebagai bagian dari komitmennya untuk ikut dalam gerakan menabung sampah.Kota Metro sendiri bukanlah dapil politisi muda ini tapi Chusnunia senantiasa mendukung berbagai kegiatan anak-anak muda di Kota Metro.”Boleh kan berbuat baik diluar daerah pemilihan,”pungkas kandidat doktor di University of Malaya ini.

Penulis : Rio

Sumber: pojoksamber.com

Yerri : Peresmiannya Sederhana Saja dan Apa Adanya


Metro, pojoksamber.com- Berbeda dengan aparat birokrasi lainnya yang berkunjung ke bank sampah cangKir hijau, Yerri Noer Kartiko , Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kota Metro mendukung konsep acara yang sederhana dan ala kadarnya. Sebelumnya beberapa pejabat yang datang memberi banyak masukan namun sayangnya nir tindakan.
Yerri menyempatkan diri berkunjung ke bank sampah CangKir hijau yang akan diresmika , Minggu (22/3) besok. Datang seorang diri, Yerri akrab berdiskusi dengan sejumlah relawan yang tengah menyiapkan berbagai keperluan peresmian. Kebetulan Walikota Metro dijadwalkan hadir dalam acara peresmian.
“Iya begini saja sederhana dan apa adannya,”kata Yerri saat mendengar paparan para relawan bank sampah.
Yerri bahkan mengusulkan ketiadaan panggung diatasi dengan bak motor.”Pakai ini saja untuk panggungnya, simple dan sederhana , kan memang acaranya warga,” kata Yerri kepada para relawan.

Penulis : Rio